Rabu, 28 Mei 2014

Goresan malam

bintang malam

engkau hadir dimalam hari
penuh dengan berbagai keunikan
memberikan cahaya pada bumi
dan juga menemani sang rembulan

malam begitu gelap tanpamu
rembulan seakan menangis bila sendiri
seisi bumi membutuhkanmu
ditiap malam aku pun selalu menanti

ingin ku merangkulmu
menjadikan penerang dalam kamarku
hingga aku pun terlelap dalam tidurku
dan terbuai dalam tiap mimpiku

ingin selalu ku melihatmu
sampai aku tak mampu melihat
selamanya ingin merangkul dan memelukmu
hingga waktu kan menjemput

Sabtu, 17 Mei 2014

Bahagia bisa memilikimu :*

Sepi bukan berarti hilang.. diam bukan berarti lupa.. jauh bukan berarti putus.. aku punya 2 mata yg tak selalu melihatmu.. aku punya 2 tangan yg tak slalu menyentuhmu.. aku punya 2 kaki yg tak slamanya bs berjln bersamamu.. tapi aku punya hati yang akan selalu mengingat dan menyayangimu..

Dalam kertas hati,,
Kugoreskan ungkapan rasa dengan tinta cinta..
Kumainkan hati untuk menulis syair..
Tentang kau agar aku dapat merasakan kebahagian…
Dalam jiwa,,
Mengenal namamu.. se’akan anugrah yang indah disetiap langkah ini..
Membaca arti dirimu.. tlah menghadirkan satu hikmat tak ternilai..
Menghitung rambutmu dalam anganku.. bagaikan hari2 bahagia yang kujalani..
Menyentuh dirimu.. se’olah merasakan keindahan tiada taranya..
Wahai pujaan hatiku,,
Kau hiasi taman ini nan indah..
Tercium wangi semerbak rasa sampai di jantungku..
Bisikan suaramu.. menentramkan hati ini..
Melihatmu.. seolah2 manatap keindahan yang tiada nilainya..
Oh pujaanku,,
Denyut jantung bergetar.. menunggu langkahmu memasuki taman hati..
Aliran darah mengalir begitu cepat menanti jawaban itu..??
Sungguh aku tlah merasakan apa yang dinamakan cinta itu..
Akupun percaya dengan suguhan senyumanmu..
Kiasan kata2 indah yang dibungkus dengan kesucian kasihmu..
Untuk menghapus hati tersakiti..
Melupakan masa derita..
Menberikan keindahan hidup ini..Membangkitkan rasa itu...#inp


Sejak kau hadir dalam hidupku..
Hidupku serasa indah penuh warna..
Ku jalani hari-hari bersamamu..
Membuatku dapat merasakan indahnya dunia ini..
Kau yang membuatku tersenyum bahagia..
Kau yang membuatku mengerti akan kasih sayang..
Kau yang membuatku mengerti apa arti cinta..
Hanya kau seorang yang kucinta..
Kau seorang yang ku sayang..
Hanya kau yang aku butuhkan..
Tiada yang lain....
Kaulah satu-satunya pendamping hidupku..

Gak peduli entar..
Mau sebanyak apa cobaan di hubungan kita..
Aku akan tetap setia ada disamping kamu.

Gak peduli nanti..
Mau sebanyak apapun laki2 yg bikin aku cemburu..
Aku ga akan mundur dan akan tetap jaga hati kamu..

Gak peduli nanti..
Mau kaya gimana pun cueknya kamu ke aku..
Aku akan tetap ‘care’ sama kamu....
Tetep nunjukin kalo diantara kita semuanya baik” aja..

Gak peduli mau kaya apapun hubungan kita nanti....
Aku akan tetep tersenyum dan manggil kamu ‘sayang’....

Gak peduli seberapa sering kamu buat salah ke aku..
Kata maaf akan tetep ada buat kamu..
Biar aku sakit sesakit apapun itu......

Gak peduli seberapa jauh jarak yg misahin kita nanti..
Aku akan tetep memejamkan mataku.......
Dan merasakan bahwa kamu selalu setia disamping aku.....

Gak peduli seperti apapun kamu..
Aku akan tetep ada buat kamu,
selalu disamping kamu.......

Dan satu yg akan tetep ada sampai kapanpun,, 
hati aku cuma buat kamu,,
cinta aku hanya untuk kamu,,
dan....
aku akan tetap ‘mencintai kamu.....

Hadirmu sadarkan sifatku....
Untuk menjadi lebih nyata sekarang....
Menata lembaran.....
Hidupku di atas dunia....
Di perjalanan dan kisah yang tersulit....
Tersimpan sesuatu yang indah......
Waktu yang melumpuhkan aku.......
Membawaku menapaki perjalanan hatiku....
Perjalanan hidupku...
Keramahanmu perlihatkan.....
Jawaban pencarianku.....
Berakhir di dunia hatimu.....
Kau begitu sempurna......
Memilihmu tak akan aku sesali....
Karena takdir telah mempertemukan kita....
 
Takkan pernah ada yang bisa...
Membuatku seperti ini,,, seperti kamu.....
Maka terjawablah jalan hidupku....
Ku bertekuk lutut di hadapanmu....
Apa ini semua....
Yang mereka sebut karma...
Kini sedang menimpaku....
Aku mohon.....
Maafkan aku....
Berakhir sudah pencarianku....
Setelah sekian lama ku terhanyut....
Dalam permainan ini.....
Buat mereka terluka...
Dan ku berjanji....
Tak akan ada...
Hati yang terluka lagi...
Kan kutetapkan hidupku...
Kepadamu yang membuatku takluk...
Yakinlah ku telah berubah...
'Tuk kembali ke jalan yang benar....
Sudah lupakan yang t'lah lalu...
Ku takkan sakiti wanita lagi....

Buat aku jadi bahagiamu..
meski kian dalam rasa ku padamu..
meski kian berat perasaan yang kupendam pada dirimu..
dan pada akhirnya,
bibirku hanya diam tak mampu berucap dihadapanmu..

Buat aku jadi satu-satunya yang kau cintai..
walau galau hatiku..
walau perih hati ini..
ketika kau tak ada disampingku..

Buat aku jadi satu-satunya yang ada dihatimu..
meski aku bukan satu-satunya orang yang mencintaimu..
meski aku bukan satu-satunya orang yang berdiri disampingmu..
dan pada akhirnya,
aku tak bisa berpaling darimu meski hanya untuk beberapa detik..

aku menghitung waktuku..
waktu yang kuhabiskan bersamamu..
waktu dimana kita tertawa..
bercanda..
menangis..
bertengkar..
marah..
dan melakukan segalanya berdua..

hanya aku dan kamu..
kamu dan aku..
aku tak sempurna tanpa dirimu..
karena sesungguhnya yang kurasa adalah bahagia bersamamu..

Jumat, 02 Mei 2014

Cinta Sejati

Cinta sejati takkan pernah sanggup tuk diungkapkan
Meski lewat lagu ... atau lewat puisi ....
Cinta sejati tak mudah untuk dilukiskan
Melalui sebentuk langit biru... atau segarnya udara pagi

Cinta sejati takkan pernah bisa beranjak pergi
Meski masanya sirna .... dan ceritanya tak lagi putih
Cinta sejati tak mudah untuk digoyah
Walau godaan menderu... dan kenikmatan dunia mengimaji

Hingga hari esok tak lagi ada
Sejak terasa waktu pertama
Hingga dunia menjadi abadi
Tak berubah semua di hati

Cinta Sejati

Cinta sejati takkan pernah sanggup tuk diungkapkan
Meski lewat lagu ... atau lewat puisi ....
Cinta sejati tak mudah untuk dilukiskan
Melalui sebentuk langit biru... atau segarnya udara pagi

Cinta sejati takkan pernah bisa beranjak pergi
Meski masanya sirna .... dan ceritanya tak lagi putih
Cinta sejati tak mudah untuk digoyah
Walau godaan menderu... dan kenikmatan dunia mengimaji

Hingga hari esok tak lagi ada
Sejak terasa waktu pertama
Hingga dunia menjadi abadi
Tak berubah semua di hati

Senyum-mu

Terlintas di benakku akan
Senyum manis mu
Terukir senyum-mu di khayalku
Seakan engkau berada di depanku

Senyummu begitu memukau hati
Aku terhanyut dalam senyum manismu
Senyummu memberiku rasa yang berbeda
Rasa yang membuat hari-hariku menjadi lebih bermakna

Senyum-mu seakan tak terlewatkan
dalam setiap detik waktu yang ku lalui
dalam setiap ingatan yang ku bayangkan
karena engkau adalah senyum terindah-ku

Selamat Hari Pendidikan Nasional dan Selamat Membaca :D

Ayo Membaca

Sesobek kertas telah diberikan
Seuntai tulisan juga berada di dalamnya
Duhai anak yang malang
Kenapa engkau diam saja ?

Kenapa kertas itu hanya kau simpan ?
Sungguh banyak harapan terpendam
Ilmu maha luas telah tertuliskan
Namun sayang kau malas membaca

Dunia begitu luas ilmu pun begitu terbentang
Sungguh dunia telah berkata,
Kau ingin tahu isiku ?
Kau ingin mengerti apa tentang dunia ini ?

Malang beribu malang kau malas membaca
Duhai anak yang malang
Bangkitlah sekarang
Wawasan luas telah menantimu

Lawanlah jiwa kotormu itu
Tuk mencapai impianmu

Selamat Hari Pendidikan Nasional *2

Ayo Membaca

Sesobek kertas telah diberikan
Seuntai tulisan juga berada di dalamnya
Duhai anak yang malang
Kenapa engkau diam saja ?

Kenapa kertas itu hanya kau simpan ?
Sungguh banyak harapan terpendam
Ilmu maha luas telah tertuliskan
Namun sayang kau malas membaca

Dunia begitu luas ilmu pun begitu terbentang
Sungguh dunia telah berkata,
Kau ingin tahu isiku ?
Kau ingin mengerti apa tentang dunia ini ?

Malang beribu malang kau malas membaca
Duhai anak yang malang
Bangkitlah sekarang
Wawasan luas telah menantimu

Lawanlah jiwa kotormu itu
Tuk mencapai impianmu

Selamat Hari Pendidikan nasional

Puisi untuk guru :

PAHLAWAN TANPA LENCANA

Pagi yang indah deruan angin menerpa wajah
Dingin menyelimuti langkah penuh keikhlasan
Renungan hanya untuk sebuah kejayaan
Berfikir hanya untuk sebuah keberhasilan

Tiada lafaz seindah tutur katamu
Tiada penawar seindah senyuman mu
Tiada hari tanpa sebuah bakti
Menabur benih kasih tanpa rasa lelah

Hari demi hari begitu cepat berlalu
Tiada rasa jenuh terpancar di wajah mu
Semangat mu terus berkobar
Memberikan kasih sayang tiada rasa jemu

Jika engkau akan melangkah pergi
Ku tau langkahmu penuh pengorbanan
Jika dirimu telah tiada dirimu kan selalu di kenang
Kau adalah pahlawan tanpa lencana.

GURUKU

Suci dan iklas pemberian mu
Dari kami buta menjadi tau
Suci dan ikhlas pengorbanan mu
tiada ternilai jasa baik mu

Engkau laksana lampu dalam kegelapan
Yang menerangi alam kalbuku
Engkau bagaikan angin
Yang selalu berbisik tentang kebaikan

Namamu selalu bergelora
Dalam hatiku
Jasa dan benih yang engkau tanam
Kini telah tumbuh bersemi

Terpujilah engkau wahai guruku pahlawan hidupku

Selamat Hari Pendidikan Nasional :) *selamat membaca

Puisi untuk guru :

PAHLAWAN TANPA LENCANA

Pagi yang indah deruan angin menerpa wajah
Dingin menyelimuti langkah penuh keikhlasan
Renungan hanya untuk sebuah kejayaan
Berfikir hanya untuk sebuah keberhasilan

Tiada lafaz seindah tutur katamu
Tiada penawar seindah senyuman mu
Tiada hari tanpa sebuah bakti
Menabur benih kasih tanpa rasa lelah

Hari demi hari begitu cepat berlalu
Tiada rasa jenuh terpancar di wajah mu
Semangat mu terus berkobar
Memberikan kasih sayang tiada rasa jemu

Jika engkau akan melangkah pergi
Ku tau langkahmu penuh pengorbanan
Jika dirimu telah tiada dirimu kan selalu di kenang
Kau adalah pahlawan tanpa lencana.

GURUKU

Suci dan iklas pemberian mu
Dari kami buta menjadi tau
Suci dan ikhlas pengorbanan mu
tiada ternilai jasa baik mu

Engkau laksana lampu dalam kegelapan
Yang menerangi alam kalbuku
Engkau bagaikan angin
Yang selalu berbisik tentang kebaikan

Namamu selalu bergelora
Dalam hatiku
Jasa dan benih yang engkau tanam
Kini telah tumbuh bersemi

Terpujilah engkau wahai guruku pahlawan hidupku

Selamat Hari pendidikan Nasional (2)

Ayo Membaca

Sesobek kertas telah diberikan
Seuntai tulisan juga berada di dalamnya
Duhai anak yang malang
Kenapa engkau diam saja ?

Kenapa kertas itu hanya kau simpan ?
Sungguh banyak harapan terpendam
Ilmu maha luas telah tertuliskan
Namun sayang kau malas membaca

Dunia begitu luas ilmu pun begitu terbentang
Sungguh dunia telah berkata,
Kau ingin tahu isiku ?
Kau ingin mengerti apa tentang dunia ini ?

Malang beribu malang kau malas membaca
Duhai anak yang malang
Bangkitlah sekarang
Wawasan luas telah menantimu

Lawanlah jiwa kotormu itu
Tuk mencapai impianmu